-->

Notification

×

Iklan

Iklan-ADS

Iklan

Iklan-ADS

Kades di Parimo Sesalkan Oknum Penyebar Foto Pribadi di Medsos

Minggu, 08 September 2024 | September 08, 2024 WIB | 0 Views Last Updated 2024-09-08T14:42:27Z

 



Fajar Sulteng, Parigi Moutong - Kepala Desa (Kades) Bondoyong, inisial (R) dengan tegas membantah tuduhan yang dilontarkan oleh seorang janda berinisial (IR).


Menurutnya, IR menuduh telah meninggalkannya setelah menjalani hubungan layaknya suami istri selama 11 bulan. Ia juga menyebut tuduhan itu tidak berdasar dan merasa telah di fitnah oleh janda (IR).


"Kami memang pernah dekat, dan saya akui sempat berjanji akan menikahinya. Namun, saya merasa perlu mengenal lebih jauh karakter dan perilaku seseorang sebelum melangkah lebih serius. Saya sangat kecewa dengan tindakan IR yang menyebarkan informasi tidak benar tentang saya," ujarnya kepada media Kamis (5/9/2024)


lanjut Kades menegaskan, kalau dirinya tidak pernah melakukan hubungan intim seperti yang dituduhkan IR. "Tuduhan bahwa kami berhubungan layaknya suami istri itu tidak benar. Saya tidak pernah melakukan hal tersebut,"  ungkapnya lagi.


Ia mengatakan, niat awalnya adalah untuk membantu (IR) karena merasa kasihan, mengingat status IR sebagai seorang janda. "Niat saya hanya untuk membantu, bukan untuk merugikan dia, belum menikah saja, dia sudah boros pinjam uang sama teman, dan tiba-tiba, teman datang menagih hutang kepada saya. Karena menurut teman ini, katanya saya yang suruh pinjam uang itu, namun (IR) justru menuduh saya melakukan hal-hal yang tidak pernah saya lakukan," tambahnya.


Selain itu, tindakan (IR) yang mencoba menyebarkan foto-foto pribadi yang diambil tanpa izin. Foto yang diambil di kamar memang benar, tetapi saat itu saya sedang tidur, dan (IR) tiba-tiba mengambil gambar saya tanpa izin," jelasnya.


Ia juga menyampaikan bahwa foto yang beredar tersebut sudah diubah dua kali (Edit) dan ada dugaan kuat bahwa tindakan ini merupakan upaya pemerasan terhadap dirinya, yang mana ada juga dugaan keterlibatan oknum-oknum lainnya.


Kades (R) berharap agar masalah ini dapat segera diselesaikan dengan baik dan tidak ada lagi informasi yang simpang siur yang dapat merugikan pihak mana pun. 


"Saya berharap IR tidak lagi menyebarkan informasi yang tidak benar dan tidak mendasar, serta menghormati privasi saya sebagai kepala desa yang sedang menjalankan tugas," tutupnya. (**)

×
Berita Terbaru Update
close
Banner iklan disini